Pengaruh Media Sosial, Kecerdasan Emosional Dan Dukungan Orangtua Terhadap Motivasi Belajar Di Masa Pandemi Covid-19

Authors

DOI:

https://doi.org/10.37012/jipmht.v6i1.874

Abstract

Mengungkap pengaruh media sosial, dukungan orang tua, dan kecerdasan emosional terhadap motivasi belajar siswa dimasa pandemi COVID-19 merupakan tujuan dari penelitian ini. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan survei. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa Madrasah Aliyah Negeri 2 Jakarta Timur yang berjumlah 840 siswa. Merujuk pada tabel sample Isaac dan Michael untuk jumlah populasi 840 siswa pada signifikansi 5% diperoleh jumlah sample sebanyak 205 siswa, penentuannya dengan teknik random sampling. Data penelitian diperoleh melalui instrumen yang valid dan reliabel. Uji coba instrumen motivasi berprestasi diperoleh rata-rata reliabilitasnya sebesar 0,891, instrumen media sosial diperoleh realibilitas sebesar 0.672, instrumen kecerdasan emosional reliabilitasnya sebesar 0,872 dan reliabilitas instrumen dukungan orang tua sebesar 0,912. Hasil penelitian dapat disimpulkan 1). Media sosial berpengaruh positif terhadap motivasi belajar; 2). Dukungan orang tua berpengaruh positif terhadap motivasi belajar; 3). Kecerdasan emosional berpengaruh positif terhadap motivasi belajar ; 4). Media sosial, dukungan orang tua dan kecerdasan emosional secara stimulan mempunyai pengaruh positif terhadap motivasi belajar; Pengaruh variabel media sosial, dukungan orang tua, kecerdasan emosional terhadap motivasi belajar sebesar 83,2%.

References

Antasari, Indah Wijaya. (2016). Peran pendidik dalam membentuk budaya baca anak. Dalam Moch. Mursyid (Ed.). Membumikan gerakan literasi di sekolah. Yogyakarta: Lembaga Ladang Kata bekerjasama dengan Pustaka Nun & Azyan Publishing.

Akhir, Yaumil Agoes. (1998). "Towards Personal Success with IQ, Social Skills, and Emotional Maturity," One-Day Seminar Papers. Jakarta: Universitas Indonesia.

Alder, Harry. (2001). Boost Your Intelligence, translation Kristina Prianingsih. Jakarta: Erlangga.

Arikunto, S. (2009). Management Research. Jakarta: PT Rieka Cipta.

Atwater. (1993). Expressions of Emotion, The Encyclopedia. New York: Harvard University.

Catalina, C. (1992). Learning, third ed. New Jersey: Prentice Hall International

Goleman, Daniel. (1995). Emotional Intelligence. New York: Scientific

American.

Goleman, D. (2000). Kecerdasan emosi: mengapa emotional intelligence lebih tinggi daripada IQ. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.

Grandey, A. A. (2003). When the show must go on: surface acting and deep acting as determinants of emotional exhaustion and peer-rated service delivery.

Academy of Management Journal, 46(1), 86-96.

Iskandar, Mukhtar. (2010). Learning design based on Information and Communication Technology. Jakarta: Gaung Persada Press.

Johana E. Prawitasari. (1995). Know Emotions Through Nonverbal Communication. Yogyakarta: Fakultas Psikologi UGM.

Kadir. (2010). Statistics for Social Sciences Research. Jakarta: PT Rosemata

Sampurna.

Kartono, K. (1996). Introduction to Social Research Methodology. Bandung: CV

Mandar Maju.

Lee, J. X., Hathim, A., Azman, A., Ng, J. Y., & Shareela, N. A. (2020). Reflection of Connetvism in Medical Edication Learning Motion During COVID-19. MedRxiv Preprint. https://doi.org/https://doi.org/10.1101/2020.07.07.20147918

Maslow, A.H.1976. The Farther Reaches of Human Nature. Middlesex: Penguin.

Sardiman A.M. 2006. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: Kharisma Putra Utama.

Uno, H. B. (2014). Teori Motivasi dan Pengukurannya: Analisis di Bidang Pendidikan. Bumi Aksara.

Downloads

Published

2022-03-30

How to Cite

Supriyadi, S. (2022). Pengaruh Media Sosial, Kecerdasan Emosional Dan Dukungan Orangtua Terhadap Motivasi Belajar Di Masa Pandemi Covid-19. Jurnal Inovasi Pendidikan MH Thamrin, 6(1), 56–65. https://doi.org/10.37012/jipmht.v6i1.874

Citation Check