Uji Daya Hambat Ekstrak Jintan Hitam (Nigella sativa) Terhadap Bakteri Acinetobacter baumannii Dengan Metode Dilusi Cair

Authors

  • Atna Permana Prodi Analis Kesehatan, Fakultas Kesehatan, Universitas Mohammad Husni Thamrin, Jakarta, Indonesia, Indonesia
  • Mazlan N Universitas Sains Malaysia, 16150 Kubang Kerian, Kelantan Malaysia, Borneo Marine Research Isntitute, University Malasysia Sabah, Jalan UMS, 88400 Kota Kinabalu, Sabah Malaysia, Malaysia
  • Zuraida Zuraida Prodi Analis Kesehatan, Fakultas Kesehatan, Universitas Mohammad Husni Thamrin, Jakarta, Indonesia, Indonesia
  • Vanness Ricardo Prodi Analis Kesehatan, Fakultas Kesehatan, Universitas Mohammad Husni Thamrin, Jakarta, Indonesia, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.37012/anakes.v9i2.1887

Abstract

Penggunaan bahan alam sebagai salah satu terapi pengobatan telah diterima secara luas hampir di seluruh dunia. Menurut World Health Organitation (WHO), negara-negara di Afrika, Asia, dan Amerika latin menggunakan obat herbal sebagai pelengkap pengobatan primer. Penggunaan tanaman obat juga ditujukan untuk menurunkan tingkat resistensi terhadap antibiotik. Resistensi terhadap penggunaan antibiotik merupakan masalah besar, maka solusinya adalah dengan memanfaatkan sumber daya alam yang ada karena sumber obat terbaik adalah obat alami. Tujuan Penelitian ini Untuk mengetahui daya hambat ekstrak jintan hitam (Nigella sativa) terhadap pertumbuhan bakteri Acinetobacter baumannii. Penelitian ini merupakan penelitian ekperimental laboratorik dengan metode dilusi cair. Sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah jintan hitam (Nigella sativa) dengan cara konsentrasi bertingkat 256mg/mL, 128mg/mL, 64mg/mL, 32mg/mL, 16mg/mL, 8mg/mL, 4mg/mL, 2mg/mL, 1mg/mL, 0,5mg/mL, 0,25mg/mL, dan 0,125mg/mL, dan pemeriksaan di lakukan di Laboratorium Mikrobiologi Program Analis Kesehatan Universitas MH Thamrin Jakarta. Nilai konsentrasi hambat minimum (KHM/MIC) ekstrak jintan hitam yang di dapatkan pada konsentrasi 256 mg/mL pada amoxicillin konsentrasi 128 mg/mL terhadap bakteri Acinetobacter baumannii. Simpulan Ekstrak etanol jintan hitan (Nigella sativa) memiliki daya hambat antibakteri terhadap bakteri Acinetobacter baumannii

Kata kunci : Ekstrak jintan hitam (Nigella sativa), Acinetobacter baumannii, amoxicillin

Author Biography

Atna Permana, Prodi Analis Kesehatan, Fakultas Kesehatan, Universitas Mohammad Husni Thamrin, Jakarta, Indonesia

References

Ahmad, I. (2019). PLOS ONE. [Online] Available at: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC6319719/ [Accessed 30 July 2019].

Bennet, J.E., Dolin, R., and Blaser, M.J. (Editors). (2020). Mandell, Douglas, and Bennett’s: Principles and Practice of Infectious Diseases. Philadelphia: Elsevier, Inc. p. 236 - 264.

Bhumi, L.S. (2014). Skripsi. Uji efektivitas ekstrak jintan hitam ( Nigella sativa ) terhadap pertumbuhan bakteri Pseudomonas aeruginosa. Jakarta

Brunton, L.L., Dandan, R.H., and Knollmann, B.C. (2018). Goodman & Gilman’s: The Pharmacological Basis of Therapeutics. 13th ed. United States: McGraw-Hill Education. p. 1023 - 1029.

Dharmawan, A. & Layanto, N., (2018). Mekanisme Resistensi Acinetobacter baumannii terhadap Antibiotik Golongan Karbapenem. J. Kedokt Meditek, 24(68), p.68.

Doi, Y., Nguyen, M.-H. & Viehman, J.A. (2015). HHS Public Access. [Online] Availableat:https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC4258832/[Accessed 8 August 2019].

Emilzon, T. & Tinni, M.T. (2016). Pola Kuman Terbanyak Sebagai Agen Penyebab Infeksi di Intensive Care Unit pada Beberapa Rumah Sakit di Indonesia. Anesthesia & Critical Care, 34(1), pp.57-58.

Erratum, 2016. Carbapenem-resistant Acinetobacter baumannii in healthcare settings. European Centre for Disease Prevention and Control, pp.2-10.

Haque M, Sartelli M, McKimm J, Abu Bakar M. (2018) Health care-associated infections – an overview. Infection and Drug Resistance 2018 (11); 2321–2333

Hafsari AR, Tri C, Toni S, Rahayu IL. (2015). Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Daun Beluntas ( Pluchea indica (L.) LESS. ) Terhadap Propionibacterium acnes Penyebab Jerawat. J ISTEK. 9(1):142–61.

Hasan NA, Nawahwi MZ, Malek HA. (2013). Antimicrobial Activity of Nigella sativa Seed Extract. Sains Malaysiana. p. 143-147.

Jenkins DR. (2017). Nosocomial infections and infection control. Medicine, Volume 45, Issue 10, Pages 629-633

Joly-Guillou, M. L. (2015). ‘Clinical Impact And Pathogenicity Of Acinetobacter’, Clinical Microbiology And Infection. European Society Of Clinical Infectious Diseases, 11(11), Pp. 868–873. Doi: 10.1111/J.1469-0691.2005.01227.X.

Jorgensen, J. H., & Turnidge, J. D. (2016). Susceptibility Test Methods : Dilution and Disk Diffusion Methods. American Society Microbiology.

Rinaldi, R. S., dan Anggraini, l, N. (2021). Perancangan Sistem Disinfektan UV-C Sterilisasi Paket sebagai Pencegahan Penyebaran Covid-19. Jurnal Nasional Teknik Elektro dan Teknologi Informasi, 10(1).

Sardi, A. (2021). Infeksi Nosokomial: Jenis Infeksi dan Patogen Penyebabnya. Aceh Sikora A, Zahra F. Nosocomial Infections. [Updated 2020 Jul 6]. In: StatPearls [Internet]. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2020 Jan-. Available from:

https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK559312/

Wadud SA. (2014). Skripsi Uji efektivitas ekstrak jintan hitam ( Nigella sativa) terhadap pertumbuhan bakteri Shigella dysenteriae. Jakarta.

Downloads

Published

2023-09-30

How to Cite

Permana, A., N, M., Zuraida, Z., & Ricardo, V. (2023). Uji Daya Hambat Ekstrak Jintan Hitam (Nigella sativa) Terhadap Bakteri Acinetobacter baumannii Dengan Metode Dilusi Cair. Anakes : Jurnal Ilmiah Analis Kesehatan, 9(2), 242–250. https://doi.org/10.37012/anakes.v9i2.1887

Citation Check