Gambaran Bakteri Gram Negatif Pada Limbah Cair Laboratorium Klinik STIKes Maharani Malang

Authors

  • Zahra Weny Sanjaya Prodi Teknologi Laboratorium Medis,STIKes Maharani Malang,Indonesia, Indonesia
  • Erni Yohani Mahtuti Prodi Teknologi Laboratorium Medis,STIKes Maharani Malang,Indonesia, Indonesia
  • Siska Nanda Widhaningrum Prodi Teknologi Laboratorium Medis,STIKes Maharani Malang,Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.37012/anakes.v9i2.1578

Abstract

Dengan semakin berkembangnya institusi pendidikan terutama bidang kesehatan membuat kondisi limbah cair meningkat dari sifat fisik, kimia dan biologi. Suatu laboratorium idealnya mempunyai unit pengelolaan limbah cair, sehingga buangan yang dihasilkan aman bagi lingkungan. Limbah cair yang tidak dikelola dengan baik akan menghasilkan adanya perombakan yaitu bakteri patogen. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran bakteri gram negatif pada limbah cair Laboratorium Klinik STIKes Maharani. Jenis penelitian ini secara deskriptif kualitatif. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Tahapan dalam penelitian ini meliputi pengambilan limbah cair sebanyak 250 ml, pembuatan isolasi koloni bakteri dengan media MCA, pembuatan biakan murni media agar miring MCA, pengamatan mikroskopis dan uji biokimia sesuai dengan Bergey manual. Bakteri ditumbuhkan pada MCA 2x24 jam. Hasil penelitian dengan pewarnaan gram menunjukkan bakteri gram negatif, bentuk batang, menyebar, berwarna merah. Uji biokimia menunjukkan glukosa (+), laktosa (-), mannitol (-), maltosa (-), sukrosa (-), H2S (+),indol (+), Mr (+), Vp (-), citrat(+), ditemukan spesies bakteri Pseudomonas aeruginosa. Saran penelitian ini adalah mengidentifikasi bakteri temuan pada limbah menggunakan media agar lainnya untuk mendapatkan bakteri selain gram negatif.

Kata kunci: Limbah cair laboratorium, Bakteri gram negatif

References

Anna, K., SÅ‚awomir, M., JabÅ‚oÅ„ski, J., Milczewska, J., Sands, D., & Åukaszewicz, M. (2019). Metabolomic studies of Pseudomonas aeruginosa. W orld Journal of Microbiology and Biotechnology, 35(11), 1–11. https://doi.org/10.1007/s11274-019- 2739-1

Arifin, Z., Gunam, I. B. W., Antara, N. S., & Yohanes Setiyo. (2019). Isolasi Bakteri Selulolitik Pendegradasi Selulosa Dari Kompos. Isolasi Bakteri Selulolitik Pendegradasi Selulosa Dari Kompos, Vol. 7, No(Jurnal Rekayasa dan Manajemen Agroindustri Vol. 7, No.1, 30-37, Maret 2019 ISSN), 30–37.

Aynuddin, A., & Rosalina, R. (2022). Pengolahan Logam Berat Kromium dalam Limbah Cair Laboratorium dengan Metode Koagulasi, Adsorpsi, dan Ozonasi. Warta Akab, 46(2), 13–17. https://doi.org/10.55075/wa.v46i2.102

Bera, S. P. (2021). Microbial degradation of Procion Red by Pseudomonas stutzeri. Scientific Reports, 11(1), 1–12. https://doi.org/10.1038/s41598-021-82494-9

Diah, radini N. (2021). Simbiosis Bakteri Terhadap Limbah Cair Rumah Sakit. Simbiosis Bakteri Terhadap Limbah Cair Rumah Sakit, 44(Oseana, Volume 44, Nomor 2 Tahun 2019), 25–34.Djannatun, T. (2021). Teknik Firm Agar untuk Isolasi Bakteri Menjalar Firm Agar Technique for Isolation of Swarming Bacteria. Teknik Firm Agar Untuk Isolasi Bakteri Menjalar Firm Agar Technique for Isolation of Swarming Bacteria, 24(2), 121–141.

Djatmikowati, T. F., Putra, H. H., & Firdaus, T. (2022). Review Literatur : Aspek Biorisiko dalam Penanganan Limbah Laboratorium Veteriner. Review Literatur : Aspek Biorisiko Dalam Penanganan Limbah Laboratorium Veteriner, 8–11(Limbah Medis Cair), 57– 67.

Mahtuti, E. Y., & Masyitoh, F. D. (2019). Isolasi dan Identifikasi Mikroba Berpotensi Pendegradasi Limbah Cair Laboratorium Kesehatan STIKes Maharani Malang. Biosaintropis (Bioscience-Tropic), 5(1), 38–44. https://doi.org/10.33474/e- jbst.v5i1.227

Khusnuryani, A. (2008). Mikrobia Sebagai Agen Penurun Fosfat Pada Pengolahan Limbah Cair Rumah Sakit. In Seminar Nasional Aplikasi Sains dan Teknologi. Yogyakarta.

Downloads

Published

2023-09-30

How to Cite

Sanjaya, Z. W., Mahtuti, E. Y., & Widhaningrum, S. N. (2023). Gambaran Bakteri Gram Negatif Pada Limbah Cair Laboratorium Klinik STIKes Maharani Malang. Anakes : Jurnal Ilmiah Analis Kesehatan, 9(2), 224–231. https://doi.org/10.37012/anakes.v9i2.1578

Citation Check