Analisis Hubungan Pengetahuan, Sikap dan Riwayat Keterpaparan Covid-19 Terhadap Perilaku Petugas Medis, Paramedis dan Penunjang Medis dalam Penanganan Limbah Medis

Authors

  • Brian Sri Prahastuti Universitas Mohammad Husni Thamrin, Indonesia
  • Ajeng Tias Endarti Universitas Mohammad Husni Thamrin, Indonesia
  • Dian Kusdian Universitas Mohammad Husni Thamrin, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.37012/jkmp.v3i2.1601

Abstract

Data di Rumah Sakit Palang Merah Indonesia (RS PMI) Bogor menunjukkan jika volume limbah medis meningkat dua kali lipat pada tahun 2021 dibandingkan pada tahun 2020. Hal ini terjadi karena adanya Covid-19. Pasien suspek Covid-19 di RS PMI ditangani 96 petugas kebersihan, 6 petugas laboratorium pinere, 43 paramedis dan 19 dokter jaga di ruang IGD dan 28 tenaga medis ruang perawatan isolasi pinere. Perlunya pengelolaan yang baik pada limbah karena hasil observasi yang dilakukan menemukan bahwa perilaku penanganan limbah yang buruk dari para petugas menyebabkan mereka terkena Covid-19. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang paling mempengaruhi perilaku penanganan limbah medis di RS PMI Bogor. Metode yang digunakan adalah kuantitatif dengan desain cross sectional dan melibatkan responden sejumlah 200 orang. Instrumen utama dalam penelitian ini adalah kuesioner. Tahap pengumpulan data meliputi pengecekan data (editing data), pemberian kode (coding), proses (processing), dan pembersihan data (cleaning). Analisis data pada penelitian ini meliputi analisa univariat, bivariat, dan multivariat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara pengetahuan (p-value=0,002), sikap (p-value= 0,001), dan keterpaparan Covid-19 (p-value= 0,000) terhadap perilaku petugas medis, paramedis dan penunjang medis dalam penanganan limbah medis di RS PMI Bogor. Rekomendasi utama atas hasil penelitian adalah perlunya sosialisasi terkait Standar Operasional Prosedur (SOP) dalam upaya penanganan limbah medis dan memberikan penyuluhan inklusif tidak hanya sebatas alternatif tapi sebagai prinsip mengenai tata kelola atas limbah.

References

Apriluana, Khairiyati, & Setyaningrum. (2016). Hubungan Antara Usia, Jenis Kelamin, Lama Kerja, Pengetahuan, Sikap dan Ketersediaan Alat Pelindung Diri (APD) dengan Perilaku Penggunaan APD pada Tenaga Kesehatan. Jurnal Publikasi Kesehatan Masyarakat Indonesia, 3(3), 27-40.

Ashley, G. E., Duong, T., Levenson, M. T., Martinez, M. A., Johnson, L. C., Hibshman, J. D., & Saeger, H. N. (2021). An Expanded Auxin-Inducible Degron Toolkit for Caenorhabditis Elegans. Jurnal Genetics, 217(3), 31-45.

Asmadi. (2013). Pengelolaan Limbah Medis Rumah Sakit. Yogyakarta: Goysen Publishing.

Dawud, Iqbal, Muhammad, Maulidia, Vera, Arifin, . . . Jati, R. (2020). Potensi Pemanfaatan Limbah Serabut Kelapa (Cocofiber) Menjadi Pot Serabut Kelapa (Cocopot). Jurnal Untan, 8(1), 39-48.

Hastanti, B. W., & Purwanto. (2019). Analisis Modal Sosial Dalam Pengelolaan Mata Air Di Dusun Ngaram-Aram, Desa Crewek, Kecamatan Kradenan, Kabupaten Grobogan. Jurnal Pengelolaan Daerah Aliran Sungai, 3(2), 89-110.

Hui, D. S., Azhar, E. I., Madani, T. A., Ntoumi, F., Kock, R., Dar, O., . . . Petersen, E. (2020). The Continuing 2019-Ncov Epidemic Threat of Novel Coronaviruses to Global Health - The Latest 2019 Novel Coronavirus Outbreak In Wuhan, China. National Library of Medicine, 91(10244), 264-266. doi:10.1016/j.ijid.2020.01.009.

Kemenkes. (2022). Profil Kesehatan Indonesia 2021. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Lu, R., Zhao, X., Li, J., Niu, P., Yang, B., Wu, H., . . . Bi, Y. (2020). Genomic Characterisation and Epidemiology of 2019 Novel Coronavirus: Implications For Virus Origins and Receptor Binding. The Lancet, 395(10224), 565-574. doi:https://doi.org/10.1016/S0140-6736(20)30251-8

Nugraha, A. S. (2020). Kearifan Lokal Dalam Menghadapi Pandemi Covid-19: Sebuah Kajian Literatur. Sosietas: Jurnal Pendidikan Sosiologi, 10(1), 745-753. Retrieved from http://ejournal.upi.edu/index.php/sosietas/

Nurwahyuni, N. T., Fitria, L., Umboh, O., & Katiandagho, D. (2020). Pengolahan Limbah Medis COVID-19 Pada Rumah Sakit. Jurnal Kesehatan Lingkungan, 10(2), 52-59.

Pradnyana, I. G., & Mahayana, I. M. (2020). Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Dengan Perilaku Perawat Dalam Pengelolaan Sampah Medis di Rumah Sakit Daerah Mangusada Kabupaten Badung. Jurnal Kesehatan Lingkungan, 10(2), 72-78.

Rahman, M., Islam, M., Shimanto, M. H., Ferdous, J., Rahman, A. A.-N., Sagor, P. S., & Chowdhury, T. (2021). A Global Analysis on The Effect of Temperature, Socio-Economic and Environmental Factors on The Spread and Mortality Rate of the COVID-19 Pandemic. Nature Public Health Emergency Collection, 23(6), 9352-9366. doi:https://doi.org/10.1007%2Fs10668-020-01028-x

Riyanto. (2014). Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun (Limbah B3). Yogyakarta: Deepublish.

Saghita, E. P., Thamrin, & Afandi, D. (2017). Analisis Minimisasi Limbah Padat Medis Di RS PB. Jurnal Photon, 7(2), 1-7.

Wijaya, Alwi, & Baharuddin. (2021). Analisis Risiko Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Dalam Pengelolaan Limbah Medis Rumah Sakit Islam Hasanah Muhammadiyah Mojokerto di Masa Pandemi COVID-19. Jurnal Muslim Community Health, 2(1), 36-51.

Downloads

Published

2023-09-30

How to Cite

Prahastuti, B. S., Endarti, A. T., & Kusdian, D. (2023). Analisis Hubungan Pengetahuan, Sikap dan Riwayat Keterpaparan Covid-19 Terhadap Perilaku Petugas Medis, Paramedis dan Penunjang Medis dalam Penanganan Limbah Medis. Jurnal Kesehatan Masyarakat Perkotaan, 3(2), 10–24. https://doi.org/10.37012/jkmp.v3i2.1601

Citation Check