Hubungan Penggunaan Gurita Dengan Frekuensi Gumoh Pada Bayi 0-4 Minggu Di Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Jeumpa Kabupaten Bireun

ismiati ismiati

Abstract


Menurut laporan Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) tahun 2022 terdapat sekitar 70 persen bayi berumur di bawah 4 bulan mengalami gumoh dengan frekuensi minimal 1 kali sehari. Gumoh pada bayi dapat disebabkan karena berbagai hal salah satunya akibat dari pemakaian gurita yang membuat perut bayi tertekan sehingga menyebabkan keluarnya cairan yang berada di lambung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan penggunaan gurita dengan frekuensi gumoh pada bayi usia 0-4 minggu di Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Jeumpa Kabupaten Bireun. Penelitian ini berjenis kuantitatif dengan metode deskriptif korelasi menggunakan rancangan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh bayi usia 0-4 minggu di Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Jeumpa Kabupaten Bireun sebanyak 133 bayi dan sampel sebanyak 57 responden menggunakan teknik purposive sampling. Analisa data dilakukan secara univariat dan bivariat menggunakan uji chi square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar bayi 0-4 minggu diberikan pemakaian gurita sebanyak 37 bayi (64,9%). Sebagian besar bayi 0-4 minggu mengalami frekuensi gumoh >4 kali dalam sehari sebanyak 31 bayi (54,4%). Ada hubungan penggunaan gurita dengan frekuensi gumoh pada bayi 0-4 minggu dengan nilai p-value 0,001 (p<0,05). Kesimpulan penelitian ini adalah ada hubungan penggunaan gurita dengan frekuensi gumoh pada bayi usia 0-4 minggu di Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Jeumpa Kabupaten Bireun. Diharapkan bagi para ibu untuk tidak menggunakan gurita pada bayi dengan tujuan untuk mengurangi kejadian gumoh pada bayi. Tetapi jika tetap harus memakaikan gurita karena tradisi maka bias menggunakan gurita kepada bayi secara longgar sehingga tidak akan menekan dinding perut bayi yang mengakibatkan gumoh.

Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.37012/jik.v16i1.1929

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 ismiati ismiati

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Address:
Universitas Mohammad Husni Thamrin
Jl. Raya Pd. Gede No.23-25, RT.2/RW.1, Dukuh, Kec. Kramat jati, Kota Jakarta Timur, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 13550

Creative Commons License
Jurnal Ilmiah Kesehatan is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

View My Stats