Analisis Hubungan Ergonomi Dengan Musculoskeletal Disorder (MSDs) Pada Bidan Puskesmas di Kabupaten Karawang

Bambang Lesmana Zen

Abstract


Sektor kesehatan merupakan profesi yang sering dihadapkan dengan MSDs (Snijders et, al,. 2019) berkisar antara 33% dan 88%. Nordic Body Map (NBM) merupakan metode ergonomi untuk menilai ketidaknyamanan pada tubuh. Pengukuran postur kerja ergonomis menggunakan metode Rapid Overall Body Assessment (REBA) ( Niluh, 2019). Bidan di puskesmas kabupaten karawang didapatkan posisi berisiko seperti penyuntikan imunisasi dalam keadaan membungkuk dengan posisi lutut ditekuk. Tujuan penelitian mengetahui gambaran MSDs berdasarkan tingkat resiko ergonomi pada   Profesi Bidan di Puskesmas Kabupaten Karawang. Metode penelitian menggunakan rancangan penelitian ini adalah studi kuantitatif cross-sectional, besaran sampel dalam penelitian ini berjumlah 180 responden dengan pengumpulan data menggunakan kuesioner. Analisis data menggunakan uji univariat, uji bivariat, uji multivariat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ergonomi berhubungan dengan MSDS setelah dikontrol oleh variabel usia dan IMT. Didapatkan OR = 4,149 dimana artinya seseorang dengan ergonomi beresiko akan berpeluang 4,149 kali lebih besar untuk terjadi MSDs dibandingkan dengan seorang yang memiliki ergonomi tidak berisiko, setelah dikontroll oleh faktor usia dan IMT nya, kelemahan penelitian terbatas pada satu tindakan saja yaitu imunisasi.


Full Text:

PDF

References


Abledu JK, Offei EB, Abledu GK. Predictors of WorkRelated Musculoskeletal Disorders among Commercial Minibus Drivers in Accra Metropolis, Ghana. Advances in Epidemiology. 2014; 2014

De Kok J, Vroonhof P, Snijders J. Work-Related Musculoskeletal Disorders: Prevalence, Costs and Demographics in the EU. European Agency for Safety and Health at Work (EU-OSHA); 2019.

Devi, T., Purba, I. G. and Lestari, M. (2017). ‘Faktor Risiko Keluhan Musculoskeletal Disorders ( MSDs ) Pada Aktivitas Pengangkutan Beras Di PT Buyung Poetra Pangan’, Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat (JIKM), 8(2), pp. 125–134.

Dyah Ramayanti, A. and Koesyanto, H. (2021). ‘Faktor - Faktor yang Berhubungan dengan Keluhan Musculsokeletal Disorders pada Pekerja Konveksi’, Indonesian Journal of Public Health and Nutrition, 1(3), pp. 472–478.

Holland, P., & Clayton, S. (2020). Navigating employment retention with a chronic health condition: a meta-ethnography of the employment experiences of people with musculoskeletal disorders in the UK. Disability and rehabilitation, 42(8), 1071-1086.

Hutabarat, J. (2017). Dasar - dasar Pengetahuan Ergonomi. 1st edn. Malang: Media Nusa Creative.

Irawati, N., Yogisutanti, G. and Sitorus, N. (2020). ‘Hubungan Antara Status Gizi, Masa Kerja dan Sikap Kerja dengan Gangguan Muskuloskeletal pada Penjahit di Jawa Barat’, JPH RECODE, 4(1), pp. 52–60.

Jong, T. D., Bos, E., Pawlowska-Cyprysiak, K., Hildt-Ciupinska, K., Malinska, M., Nicolescu, G., & Trifu, A. (2014). Current and emerging occupational safety and health (OSH) issues in the healthcare sector, including home and community care

Notoatmodjo, S. (2013). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.

Putri BA. The Correlation between Age, Years of Service, and Working Postures and the Complaints of Musculoskeletal Disorders. Indones J Occup Saf Heal. 2019;8(2):187– 96.

Rahayu, P. T., Arbitera, C. and Amrullah, A. A. (2020). ‘Hubungan Faktor Individu dan Faktor Pekerjaan terhadap Keluhan Musculoskeletal Disorders pada Pegawai’, Jurnal Kesehatan, 11(3), p. 449.

Rahmawati, U. (2020). ‘Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Keluhan Muskuloskeletal Disorders Pekerja Pengangkut Barang di Pasar Panorama Kota Bengkulu’, Jurnal Kesehatan Lingkungan: Jurnal dan Aplikasi Teknik Kesehatan Lingkungan, 17(1), p. 49.

Sari, E. N., Handayani, L. and Saufi, A. (2017). ‘Hubungan Antara Umur dan Masa Kerja dengan Keluhan Musculoskeletal Disorders (MSDs) pada Pekerja Laundry’, Jurnal Kedokteran dan Kesehatan, 13(9), pp. 183–194

Sartono, Martaferry and Winaresmi. (2016). ‘Hubungan Faktor Internal dan Faktor Eksternal Karyawan Dengan Kelelahan Kerja pada Karyawan Laundry Garment di Bagian Produksi CV. Sinergie Laundry Jakarta Barat’, Artikel Kesehatan Masyarakat, 1(1), pp. 64–72.

Septiani, A. (2017). Faktor-faktor Yang Berhubungan Dengan Keluhan Musculoskeletal Disorders (MSDs) Pada Pekerja Bagian Meat Preparation PT. Bumi Sarimas Indonesia Tahun 2017. In Riset Informasi Kesehatan(Vol.7, Issue 1).

Soylar P, Ozer A. Evaluation of the prevalence of musculoskeletal disorders in nurses: a systematic review. Med S. 2018.

Tarwaka. (2015). Ergonomi Industri: Dasar-Dasar Pengetahuan Ergonomi dan Aplikasi di Tempat Kerja. Harapan Press

Wirdhani WA, Wibowo R, Novi AC. Work Posture and Musculoskeletal Disorders of Tempe Craftsmen in Sanan Tempe Industrial Center, Malang East Java, Indonesia. Heal Notions [Internet]. 2019;3:116–20.




DOI: https://doi.org/10.37012/jik.v15i2.1670

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 Bambang Lesmana Zen

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Address:
Universitas Mohammad Husni Thamrin
Jl. Raya Pd. Gede No.23-25, RT.2/RW.1, Dukuh, Kec. Kramat jati, Kota Jakarta Timur, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 13550

Creative Commons License
Jurnal Ilmiah Kesehatan is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

View My Stats