Prevalensi Infeksi Hepatitis B Pada Calon Tenaga Kerja Indonesia Di Klinik Utama Satria Medika Sakti

Prima Nanda Fauziah, Harsono Setiawan, Syahrial Harun

Abstract


Hepatitis adalah penyakit peradangan pada hati yang disebabkan oleh virus, bakteri, dan parasit. Hepatitis tersering disebabkan oleh infeksi virus Hepatitis B. Prevalensi Hepatitis B di Indonesia sebesar 1,2 % dan Indonesia dinyatakan sebagai negara endemik Hepatitis B, sehingga setiap WNI yang akan bepergian keluar negeri untuk menjadi tenaga kerja Indonesia (TKI) wajib melakukan pemeriksaan Hepatitis B, sesuai dengan peraturan yang ditetapkan oleh Departemen Ketenagakerjaan. Pemeriksaan serologi standar untuk mendeteksi infeksi Hepatitis B adalah pemeriksaan protein HBsAg menggunakan metode ELISA. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui prevalensi infeksi Hepatitis B pada calon TKI di Klinik Utama Satria Medika Sakti periode Januari-Maret 2020. Pada penelitian ini diperoleh 756 subyek penelitian yang merupakan calon TKI yang memeriksakan HBsAg. Hasil penelitian menunjukkan hasil positif sebanyak 15 orang (1,98%). Pada kelompok perempuanHBsAg positif sebanyak 10 orang (2,52%), sedangkan kelompok laki-laki sebanyak 5 orang (1,39%). Kelompok usia 18-25 tahun sebanyak 6 orang (1,49 %), kelompok usia 26-35 tahun sebanyak 5 orang (1,67%), kelompok usia 36-45 tahun sebanyak 4 orang (7,41%).

 

Kata Kunci      : Hepatitis B, HBsAg, TKI


Full Text:

PDF

References


Brooks GF, Carroll KC, Butel JS, dkk. (2010). Mikrobiologi Kedokteran. Edisi 25.EGC. Jakarta.

BNP2TKI. (2020). Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia. Jakarta.

Hardjoeno, H. dan Mangarengi, F. (2011). Substansi dan Cairan Tubuh. Makasar: Lembaga Penerbitan Universitas Hasanuddin (LEPHAS).

Hunt R. (2011). Hepatitis viruses. Virology Section of Microbiology and Immunology. School of Medicine Colombia. USA.

Juffrie M, Soenarto SSY, Oswari H, Arief S;Rosalina I;Mulyani NS. (2012). Buku Ajar Gastroenterologi-Hepatologi. Badan Penerbit Ikatan Dokter Anak Indonesia. Jakarta.

Kemenkes RI. (2014). Kementrian dan Kesehatan Ri Pusat Data Dan Informasi. Kemenkes RI. Jakarta.

Krishna Murprayana dan Ni Nyoman Sri Budayanti. (2017). Prevalensi HbsAg,Anti Hbs Anti HCV Pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Pre Klinis di Bali Periode Januari 2013-Juni 2014. Jurnal Medika Udayana, Vol. 6(8).

Masriadi, H. (2017). Epidemiologi Penyakit Menular. PT. Rajagrafindo Persada. Depok.

Mustofa S. Kurniawati E. (2013). Hepatitis B panduan bagi dokter umum. Aura printing dan publishing. Bandar Lampung.

Naully P.G., Khairinisa, G. (2018). Panduan Analisis Laboratorium Imunoserologinuntuk D3 Teknologi Laboratorium Medik. Stikes Jenderal Ahmad Yani. Cimahi.

Radji M. (2015). Imunologi dan Virologi Cetakan kedua. PT. ISFI Penerbitan Prawirodihardjo. Jakarta.

Riset Kesehatan Dasas. (2013). Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian RI tahun 2013. Kemenkes RI. Jakarta.

WHO. (2016). Global Health Sector Strategy Of Viral Hepatitis 2016-2021 Towards Ending Viral Hepatitis. WHO. Geneva.

Winata, A. (2017). Identifikasi hasil Hepatitis B Surface Antigen (HBsAg) Pada Perawat yang Bekerja Di Ruang Infeksi Rumah SAkit Umum Bahteramas Provinsi Sulawesi Tenggara. [Thesis]. http://repository.poltekkes-kdi.ac.id/id/eprint/261.




DOI: https://doi.org/10.37012/anakes.v7i2.704

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 Prima Nanda Fauziah, Harsono Setiawan, Syahrial Harun

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Address:
Universitas Mohammad Husni Thamrin
Jl. Raya Pd. Gede No.23-25, RT.2/RW.1, Dukuh, Kec. Kramat jati, Kota Jakarta Timur, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 13550

Creative Commons License

Anakes : Jurnal Ilmiah Analis Kesehatan is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

View My Stats