Gambaran Mikroskopis Mycobacterium tuberculosis pada Pasien Tuberkulosis di Puskesmas Kota Kaler Sumedang

Imas Latifah, Yunia Qonitatin Al Masyani, Prima Nanda Fauziah

Abstract


Tuberkulosis (TB) masih menjadi masalah utama kesehatan dunia yang bertanggung jawab terhadap kesehatan yang buruk bagi jutaan orang setiap tahunnya. Pada tahun 2018, jumlah kasus TB Indonesia berada di urutan ketiga terbesar dunia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran mikroskopik Mycobacterium tuberculosis (Mtb) pada pasien yang sedang mengkonsumsi Obat Anti Tuberkulosis (OAT).

            Hasil penelitian menunjukan sebagian besar responden atau penderita TB positif yang melakukan pemeriksaan dengan hasil +1 sebanyak 19 orang (63, 3%), sedangkan terendah scanty (1–9) dan negatif (-) tidak ada.  Pasien TB yang telah melakukan pengobatan bulan ke II menunjukan sebagian besar pasien sudah negatif (-) sebanyak 26 pasien (86,7%) sedangkan 4 pasien lainnya masih menunjukan hasil positif. Pasien TB yang telah melakukan pengobatan bulan ke V menunjukan semua pasien sudah negatif (-) sebanyak 30 pasien (100%). Pasien TB yang telah melakukan pengobatan bulan ke VI menunjukan semua pasien sudah negatif (-) sebanyak 30 pasien (100%). 

            Dari hasil penelitian disimpulkan bahwa sebelum melakukan pengobatan dari ke 30 pasien positif TB menjadi negatif setelah melakukan pengobatan  selama enam bulan. Oleh karena itu, diharapkan khususnya kepada pemerintah dan instansi yang terkait untuk lebih memperhatikan tugasnya dalam menunjang kepatuhan minum obat pada penderita TB. 

 

Kata kunci       :Mikroskopis,Mtb, tuberkulosis


Full Text:

PDF

References


Akmal. (2010). Ensiklopedia Kesehatan Untuk Umum. Yogyakarta : Ar-Ruzz Media

Andayani, S., & Astuti, Y. (2017). Prediksi Kejadian Penyakit Tuberkolosis Paru Berdasarkan Usia di Kabupaten Ponorogo Tahun 2016-2020. Indonesian Journal for Health Sciences, 01(02), 29-33.

Depkes RI. 2012. Pedoman Nasional Penanggulangan Tuberkulosis. Jakarta.

Depkes RI. 2009. depkes.go.id diakses pada tangal 10 Agustus 2020

Fitri, L. D., Marlindawani, J., & Purba, A. (2018). Kepatuhan Minum Obat Pada Pasien Tuberkulosis Paru. Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat, 07(01), 33-42.

Fitria, R., & Febriant, C. A. (2016). Hubungan Dukungan Keluarga Dengan Kepatuhan Minum Obat Pada Pasien Tuberkulosis Paru Di Wilayah Kerja Puskesmas Gading Rejo 2015. Jurnal Dunia Kesmas, 05(01), 24-31.

http://repository.unimus.id diakses pada tanggal 18 Mei 2020

Jawets, dkk. 2012. Mikrobiologi Kedokteran. Penerbit Buku Kedokteran. Jakarta : Edisi 25, EGC

Kemenkes RI, 2009. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No 364/MENKES/SK/V/2009 Tentang Pedoman Penanggulangan Tuberkulosis. Jakarta

Maksum, 2015. Mekanisme Aksi Molekuler Antibiotik dan Kemoterapi. Penerbit Buku kedokteran. Jakarta: EGC

Raisuli, dkk. 2017. Karakteristik Penderita TB di Puskesmas Rujukan Mikroskopik Kabupaten Aceh Besar. SEL Jurnal Penelitian Kesehatan: Vol 4(1):13-20

Rambi, E. V., Makamina, M. A., Mamuay, T., & Binambuni, L. (2017). Gambaran Mikroskopis Hasil Pemeriksaan Basil Tahan Asam (BTA) Menggunakan Teknik Konvensional Dan Teknik Sentrifugasi Sputum . Jurusan Analis Kesehatan Poltekkes Kemenkes Manado, 651-656.

Sondak , M., Porotu’o , J., & Homent, H. (2016). Hasil Diagnostik Mycobacterium Tuberculosis Dari Sputum Penderita Batuk ≥ 2 Minggun Dengan Pewarnaan Ziehl Neelsen Di Puskesmas Paniki Bawah, Tikala Baru Dan Wonasa Manado. Jurnal e-Biomedik (eBm), 4(1), 29-33.

WHO. 2019. Global Tuberculosis report 2019. https://www.who.int/tb/global-report-2019 (Diakses pada tanggal 10 Maret 2020)

Widoyono. 2005. Penyakit Tropis Epidemiologi, Penularan. Pencegahan Dan Pemberantasanya Erlangga. Jakarta

Willar , S., Porotu'o, J., & Waworuntu, O. (2016). Hasil diagnostik Mycobacterium tuberculosis SDGDSHQGHULWDEDWXN minggu dengan pewarnaan Ziehl-Neelsen di Puskesmas Bailang dan Puskesmas Bengkol Manado. Jurnal e-Biomedik, 4(2), 50-62.

World Health Organization (WHO) 2020. Tuberculosis. https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/tuberculosis diakses pada tanggal 18 Mei 2020




DOI: https://doi.org/10.37012/anakes.v7i1.518

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 Yunia Qonitatin Al Masyani

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Address:
Universitas Mohammad Husni Thamrin
Jl. Raya Pd. Gede No.23-25, RT.2/RW.1, Dukuh, Kec. Kramat jati, Kota Jakarta Timur, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 13550

Creative Commons License

Anakes : Jurnal Ilmiah Analis Kesehatan is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

View My Stats