Gambaran Kadar CEA dan CA 19-9 Sebagai Skrining Kanker Pankreas Di Rumah Sakit X Jakarta Utara Tahun 2021

Retno Martini Widhyasih, Zuraida Zuraida, Septiana Widya Mukti, Atna Permana, Prima Nanda Fauziah, Catu Umirestu Nurdiani

Abstract


Kanker pankreas merupakan salah satu penyebab utama kematian yang disebabkan karena kanker. Pada umumnya, kanker pankreas dikaitkan dengan prognosis yang sangat buruk dikarenakan beberapa alasan, salah satunya karena didiagnosis pada stadium lanjut dan beberapa kasus tidak ada gejala. Dalam penegakan diagnosis kanker pankreas dapat digunakan kombinasi pemeriksaan pencitraan seperti USG/CT Scan dan pemeriksaan laboratorium penanda tumor seperti CEA dan CA 19-9 sebagai pilihan pertama untuk skrining awal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran kadar CEA dan CA 19-9 pada suspek kanker pankreas di Rumah Sakit X Jakarta Utara periode Januari – Desember 2021. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif analitik dengan data sekunder dari pemeriksaan kadar CEA dan CA 19-9 pada 100 pasien suspek kanker pankreas. Kanker pankreas pada umumnya diderita laki-laki dan usia lanjut dan pada penelitian ini didapatkan laki-laki 66% dan lansia sebanyak 35%. Hasil pemeriksaan CEA dan CA 19-9 yang dilakukan bersamaan didapatkan hasil CEA abnormal dan CA 19-9 abnormal sebanyak 40%. Kombinasi serum CA 19-9 dan CEA dapat meningkatkan spesifisitas. Pada penelitian ini, kenaikan CEA didapatkan pada 41% kasus suspek kanker pankreas. Penanda tumor CA 19-9 dianggap yang paling baik untuk diagnosis kanker pankreas, karena mempunyai sensitivitas dan spesitivitas tinggi dan pada penelitian ini didapatkan 68% didapatkan kadar abnormal. Kadar CA 19-9 dan CEA serum yang abnormal berkorelasi erat dengan prognosis pasien kanker pankreas. Selain itu, dibandingkan dengan pasien dengan kadar CA 19- 9 dan CEA yang normal, pasien dengan peningkatan kadar CA 19-9 atau CEA seringkali memiliki prognosis yang lebih buruk yang menunjukkan bahwa tumor sudah dalam stadium lanjut.. Simpulan, Pemeriksaan CEA dan CA 19-9 dapat digunakan sebagai penanda tumor yang sensitive dan spesifik sebagai pemeriksaan skrining kanker pankreas, namun tetap perlu dilakukan penunjang diagnostik seperti pencitraan untuk mengetahui stadium kanker pankreas

Kata kunci : CEA, CA 19-9, Skrining Kanker Pankreas


Full Text:

PDF

References


Ballehaninna, U. K., & Chamberlain, R. S. (2012). The clinical utility of serum CA 19-9 in the diagnosis, prognosis and management of pancreatic adenocarcinoma: An evidence based appraisal. Journal of Gastrointestinal Oncology, 3(2), 105–119. https://doi.org/10.3978/j.issn.2078-6891.2011.021

Budimutiar, F. A., & Simadibrata, M. (n.d.). Machine Translated by Google Kanker Pankreas : Alarm untuk Bertahan Hidup. 44–47.

Denpasar, S. (2018). Machine Translated by Google Hubungan Antara Kadar Carcinoembrionic Antigen ( Cea ) Dan Stadium Kanker Kolorektal Di Rsup Sanglah Tahun 2016-2017 Machine Translated by Google. 7(12), 1–5.

Distler, M., Pilarsky, E., Kersting, S., & Grützmann, R. (2013). Jurnal Bedah Internasional duktus pankreas e Studi prognostik penanda tumor retrospektifq. 11, 1067–1072.

Gastroenterologi Klinis. (n.d.) (2016).

Hongkong Hospital Authority. (2018). Kanker Pankreas. Smart Patient, 1–8.

https://www21.ha.org.hk/smartpatient/EM/MediaLibraries/EM/EMMedia/Pancreatic-

Cancer_Bahasa-Indonesia.pdf?ext=.pdf

Indonesian Association of Clinical Pathologists. (2016). Majalah Patologi Klinik Indonesia dan

Laboratorium Medik. Jurnal Indonesia, 22(3), 219–226. http://journal.unair.ac.id/download-

fullpapers-IJCPML-12-3-08.pdf

Irmayanti, Bahrun, U., Parewangi, A. M. L., & Samad, I. A. (2018). Penanda Tumor untuk Diagnosis

Karsinoma Kaput Pankreas. Hpb, 45(1), 207–210.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2016). Profil Kesehatan Indonesia 2016. In Profil

Kesehatan Provinsi Bali. http://www.depkes.go.id/resources/download/pusdatin/profil-kesehatan-

indonesia/Profil-Kesehatan-Indonesia-2016.pdf

Kementrian Kesehatan RI. (2015). Situasi Penyakit Kanker Indonesia. Pusat Data Dan Informasi

Kemenkes RI, 2, 31–33.

Kleeff, J., Korc, M., Apte, M., La Vecchia, C., Johnson, C. D., Biankin, A. V., Neale, R. E., Tempero,

M., Tuveson, D. A., Hruban, R. H., & Neoptolemos, J. P. (2016). Pancreatic cancer. Nature

Reviews Disease Primers, 2(April), 1–22. https://doi.org/10.1038/nrdp.2016.22

Liu, W. (2020). Kanker Pankreas : Tinjauan Resiko ZhiYu Zhao1. 0, 1–13.

Maradjabessy, F., Kalesaran, L., Kalitouw, F., & Sapan, H. (2018). Hubungan Nilai Carcinoembryonic

Antigen dengan Kejadian Metastasis Karsinoma Kolorektal di RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou

Manado. Jurnal Biomedik (Jbm), 10(1), 49–54. https://doi.org/10.35790/jbm.10.1.2018.19002 Muliadi, D. (2015). Anatomi Dan Fisiologi Pankreas. Universitas Sumatera Utara, 7–37.

Owens, D. K., Davidson, K. W., Krist, A. H., Barry, M. J., Cabana, M., Caughey, A. B., Curry, S. J.,

Doubeni, C. A., Epling, J. W., Kubik, M., Landefeld, C. S., Mangione, C. M., Pbert, L., Silverstein, M., Simon, M. A., Tseng, C. W., & Wong, J. B. (2019). Screening for Pancreatic Cancer: US Preventive Services Task Force Reaffirmation Recommendation Statement. JAMA - Journal of the American Medical Association, 322(5), 438–444. https://doi.org/10.1001/jama.2019.10232

Penelitian, D., & Pankreas, K. (2012). Kanker pankreas Laporan 2012.

Penjelasan, R. D. A. N. (2015). Penjelasan, R. D. A. N. (2015). Keterampilan komunitas yang kami

buat dapat memandu kedatangan komunitas hebat. Mesin Diterjemahkan oleh Google. 199, 1–8.

www.rc.org

Probosari, E. (2018). Penatalaksanaan Gizi pada Pasien dengan Kanker Pankreas. Jnh (Journal of

Nutrition and Health), 6(1), 21. https://doi.org/10.14710/jnh.6.1.2018.21-30

Rachman, T. (2018). Angewandte Chemie International Edition, 6(11), 951–952., 10–27.

Radiasi, O. (2022). Epidemiologi Kanker Lima Tahun di National Rumah Sakit Rujukan: Kanker

Berbasis Rumah Sakit Data Registri di Indonesia.




DOI: https://doi.org/10.37012/anakes.v8i2.1201

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Retno Martini Widhyasih

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Address:
Universitas Mohammad Husni Thamrin
Jl. Raya Pd. Gede No.23-25, RT.2/RW.1, Dukuh, Kec. Kramat jati, Kota Jakarta Timur, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 13550

Creative Commons License

Anakes : Jurnal Ilmiah Analis Kesehatan is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

View My Stats